SAMPANG, WartaMadura.id – Na’as dialami inisial M (50), salah satu tokoh masyarakat di Sampang, Madura, menjadi korban penembakan orang tak dikenal (OTK).
Akibatnya, tokoh asal Kecamatan Banyuates tersebut, mengalami dua luka tembak, tepat dibagian punggung, Jumat (22/12/2023) pagi kemarin.
Informasi yang diperoleh wartamadura, aksi penembakan tersebut terjadi sekitar pukul 10:00 wib, di Dusun Mandeman, Desa Banyuates.
Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto, membenarkan peristiwa penembakan tersebut.
“Saat itu korban tengah duduk bersama tiga orang temannya didepan warung,” ungkap Sujianto, Jumat (22/12) malam.
Lanjut Sujianto mengungkapkan, tiba-tiba ada pengendara sepeda motor berboncengan, dari arah selatan menuju ke utara.
“Pelaku berjaket hitam, menggunakan helm dan bermasker. Seketika berhenti didepan korban, lalu melepaskan tembakannya, dua kali,” jelasnya.
Tembakan tersebut, imbuh Sujianto, mengenai bagian pinggang korban. Setelah melepaskan tembakannya, pelaku melarikan diri.
“Pelaku kabur ke arah utara, kemudian berbelok ke arah timur,” pungkas perwira Polres Sampang tersebut.
Warga yang mengetahui inisial M menjadi korban penembakan, langsung membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamrabu Bangkalan.
“Korban sempat dirawat di rumah sakit Syamrabu Bangkalan, namun dirujuk ke rumah sakit dr.Soetomo,” ujar dr.Farhat Suryaningrat, dokter RS setempat.
Meski kondisi korban stabil, kata dr.Farhat, namun harus dirujuk untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
“Korban mengalami luka tembak multitrauma,” ucapnya. (rom)
