SAMPANG, WartaMadura.id – Kasus dugaan pemotongan gaji Guru Tidak Tetap (GTT) SDN Tamberu Barat 1, Sokobanah, Sampang, Madura, terkesan tak seumur jagung.
Pasalnya, kasus sunat gaji guru yang sempat dilaporkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari), dan dialihkan ke Kepolisian Resor (Polres) setempat, berujung damai.
Bahkan, santer kabar, ada oknum guru SDN Tamberu Barat 1 berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), terlibat dalam perdamaian tersebut.
Hal itu, setelah voice note oknum guru P3 beredar, melalui pesan whatsApp, meminta Wako Wadidi (pelapor), untuk menerima uang pengembalian dari kepala sekolah, agar perkara cepat selesai.
Dalam voice notenya, berbunyi: “Seharusnya sampean terima saja mas (Wako) uang pengembalian itu, agar perkaranya cepat selesai”.
“Dan saya tidak di panggil oleh pihak kepolisian, kalau begini kan bisa saja nanti saya dipenjara, coba uang itu diterima dulu”.
“Nanti misalkan sampean tidak mau kembalikan lagi, yang penting sampean terima saja dulu dan tanda tangani”.
Sementara, menurut nara sumber yang enggan disebutkan namanya, mengaku, jika Wako Wadidi, pada tanggal 24 November 2023, menandatangani surat perjanjian damai.
“Bahkan, telah menerima pengembalian uang yang sejak tahun 2022 disunat, oleh oknum Kepsek SDN Tamberu 1 sebesar Rp 7.350.000,- serta mencabut kuasa kepada pengacaranya,” jelasnya.
Terpisah, Hendrayana kuasa hukum Wako Wadidi tidak menampik, jika Wako Wadidi telah mencabut kuasanya, sejak tanggal 23 November 2023.
“Iya benar, Wako Wadidi telah mencabut kuasanya,” ujar Hendrayana, dikutip dari salah satu media online, Minggu (26/11) malam.
Saat disinggung terkait dilaporkannya kepala sekolah yang diduga sunat gaji GTT, Hendrayana menegaskan, pengembalian uang itu tidak menghapus tindak pidananya.
Menurut Hendrayana, meskipun ada perdamaian dan pencabutan kuasa, hal itu bukan delik aduan, akan tetapi delik umum.
“Jadi, sewaktu-waktu polisi bisa melakukan proses hukum, meskipun perkara sudah damai, lebih lanjut silahkan konfirmasi ke pihak kepolisian,” pungkasnya. (red)