SAMPANG,- Meski baru menjabat sebagai Kapolsek Omben, Sampang, Madura, Jawa Timur, AKP Budi Nugroho bersama anggotanya rutin melaksanakan kegiatan Jum’at Curhat.
Bahkan, program Polri yang dikemas serap aspirasi masyarakat tersebut, mendapat respon baik dan diapresiasi warga, serta tokoh masyarakat wilayah setempat.
Hal itu diungkapkan, saat Polsek Omben menggelar “Jumat Curhat” di Desa Omben, dihadiri pejabat pemerintah desa, tokoh masyarakat dan tokoh agama, Jumat (20/10/2023).
Ustad Rofik, tokoh masyarakat desa setempat menyampaikan, mengapresiasi adanya Jumat Curhat, yang rutin dilaksanakan Kapolsek Omben yang baru bersama anggotanya.
“Saya apresiasi, apalagi Bhabinkamtibmas dan Reskrim sering silaturahmi dengan warga. Berharap kegiatan patroli malam, juga lebih ditingkatkan,” ujar Ustad Rofik.
Sementara itu, H.Zinal mempertanyakan, terkait biaya pengurusan surat kehilangan dan biaya administrasinya.
Menyikapi aspirasi masyarakat tersebut, Kapolsek Omben AKP Budi Nugroho menegaskan, pengurusan surat kehilangan di tingkat Polsek itu tidak dipungut biaya (gratis).
“Namun, pelayanan yang dipungut biaya resmi oleh negara, hanya pengurusan SKCK, biayanya Rp 30 ribu. Dalam hal ini, supaya diberitahukan kepada masyarakat, agar paham,” ucapnya.
Terkait patroli malam, imbuh Budi, dirinya akan perintahkan anggotanya agar meningkatkan patroli, serta menjangkau wilayah pelosok yang rawan terjadinya kriminalitas.
“Maka dari itu, hadirnya Polri ditengah-tengah masyarakat, dapat mengurangi tindakan-tindakan yang berbau krimimal, salah satunya pencurian hewan (curanwan),” pungkasnya. (rom)