SAMPANG, WartaMadura.id – Bertempat dikediaman tokoh masyarakat, Pemerintah Desa (Pemdes) Tambak, Omben, Sampang, melaksanakan rapat Musyawarah Desa (Musdes).
Dalam rapat musdes tersebut, Sabtu (30/12/2023) pagi, dikemas dalam musyawarah tentang Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) akhir tahun Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).
Musdes yang dihadiri perangkat, Badan Pemusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, pendamping desa dan Sekertaris Desa (Sekdes), mengungkap transparansi sisa anggaran.
PJ Kepala Desa Tambak Didik Adi Pribadi, melalui Sekdesnya Moh Hasib menjelaskan, dalam isi LPJ ABPDes akhir tahun 2023, sudah dijelaskan diperuntukkan kebutuhan desa.
“Diantaranya, dari segi kesejahteraan masyarakat, ketahanan pangan, kesehatan, infrastruktur, Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) dan lain-lainnya,” terang Hasib.
Namun, dari anggaran tersebut, kata Hasib, sejak Januari hingga Desember 2023 masih tersisa, kendati akan diperuntukkan ke anggaran program desa di tahun yang akan datang.
“Kami dan pendamping desa, sangat berhati-hati didalam menggunakan anggaran/Dana Desa (DD), namun anggaran itu semua sudah digunakan untuk kebutuhan desa,” pungkasnya.
Untuk sekedar diketahui, dalam rapat musdes LPJ APBDes Tambak tersebut, juga turut dihadiri perwakilan forkopimcam, pemerintah kecamatan dan mahasiswa yang KKN didesa setempat. (rom)